Thursday, February 9, 2012

Laporan PKL di PT. Intracawood Manufacturing (II)


BAB II
METODOLOGI PRAKTEK KERJA LAPANG

2.1  Waktu dan Tempat Praktek
Praktek kerja lapang ini dilaksanakan di PT Intracawood Manufacturing Tarakan, Kalimantan Timur dari tanggal 25 Februari 2011 – 30 April 2011. Awal kegiatan praktek lapang dilaksanakan di HPH PT Intracawood Manufacturing yang berpusat di Sekatak dari tanggal 1 Maret 2011 – 14 Maret 2011. Kegiatan berlanjut di pabrik dari tanggal 15 Maret 2011 – 30 April 2011.  

2.2  Metodologi Kegiatan
Kegiatan praktek kerja lapang di PT. Intracawood Manufacturing menggunakan beberapa metode, antara lain :
1.      Pengamatan
Kegiatan ini berupa pengamatan langsung di tempat praktek. Pengamatan tersebut meliputi proses pengambilan kayu di hutan yang dimulai dari bagian perencanaan hutan sampai bagian pengangkutan dan tata usaha kayu. Selanjutnya, proses pengolahan kayu di pabrik dimulai dari bagian log inventory sampai ke bagian marketing dan lingkungan. Mahasiswa juga mengamati bagian wood working (sawmill dan moulding) yang merupakan produk sampingan dari pabrik kayu lapis ini.    
2.      Wawancara dan diskusi
Kegiatan ini berupa wawancara kepada karyawan di tempat praktek. Wawancara ini berisi tanya jawab tentang proses-proses pengolahan kayu di tiap section, dimulai dari standar operasional pengolahannya sampai dengan pembagian produk-produk kayu tersebut sesuai dengan kualitasnya. Dalam kegiatan ini juga terjadi diskusi dengan karyawan perusahaan, mahasiswa bertukar informasi mengenai hal-hal yang belum diketahui oleh karyawan.


3.      Pengambilan data
Kegiatan ini berupa pengumpulan data praktek yang berhubungan dengan proses pengolahan kayu, administrasi, pemasaran, pengolahan lingkungan, dll yang ada di pabrik dan hutan produksi.

2.3  Implementasi Kegiatan
Kegiatan umum yang dilakukan selama praktek lapang adalah mengamati proses pengambilan kayu dari hutan, proses pengangkutan kayu ke pabrik, pengolahan kayu lapis dari log cutting sampai inspection, proses wood working dari bagian sawmill dan moulding, proses pengepakan dan pengkapalan produk serta penanganan limbah hasil produksi. Kegiatan khusus yang dilakukan selama praktek lapang adalah diskusi dan bertukar informasi dengan karyawan-karyawan yang ada di tempat praktek.

No comments:

Post a Comment